Postingan

Menampilkan postingan dari 2022

Nasihat Untuk Pernikahan

Gambar
"I need your advice kak" ucapku ke kak Icha.  Tak menyangka dgn tulus dan serius beliau tuliskan pesan panjang sebagai bekal untuk pernikahan ku. Dan ini ucapan beliau... Jangan melihat, jangan mendengar, jangan menuntut, jangan meminta Jangan melihat apa yg menjadi kekurangannya, jangan mendengar dari orang apa kekurangannya, jangan menuntut apa yg sulit dia lakukan, dan jangan meminta apa yg sulit dia lakukan Artinya apa, fokus pada kelebihannya. Adapun kalau pasanganmu nanti salah atau kamu merasa kurang tepat. Laki2 itu hanya butuh dikasih saran. Misal kamu merasa harusnya ini tapi ke laki2 gak bisa gitu. Lebih ke saran sisanya dia yg putuskan Lalu ada hambatan yg harus dilalui berdua bukan seorang diri. Dulu hambatanku adalah aku berjuang untuk mencari nafkah dan berusaha menghidupi dia dan keluarganya tapi dia tidak. Jadi berat saat aku merasa kehilangan kasih sayang Saat ada masalah nanti pastikan kalian berdua tau, saling diskusi dan saling ambil keputusan. Jangan men...

Tinggi Tak Selamanya Indah

Gambar
Gapapa ga tinggi asal tinggi budi pekertinya sehingga tak mungkin sengaja menyakiti  Gapapa ga tinggi, asal tinggi ilmunya, diterapkan, dan pembelajar sejati Gapapa ga tinggi asal tulus menenangkan, tetap menarik kok dengan parasnya  Gapapa ga tinggi, asal sehat proporsional dengan pola hidup yang tepat, bukan kah kau butuh itu....  Gapapa ga tinggi, toh hangat keluarga dan dirinya terasa dan membuat diri terasa berharga hangat bukan main ~~~ Gapapa ga tinggi, asal ucapannya bisa dipegang, bukan sekedar indah dilisan atau lip service alias mengingkari apa yg diucap saat awal, sungguh itu menyakitkan. Gapapa ga tinggi, karena yang tinggi bisa saja menyakiti dgn bermudah mudahan dgn lawan jenis seenaknya, membiarkan matanya berkeliaran pada pandangan yg diharamkan, dan ini sangat menyakitkan hati Gapapa ga tinggi, karena tinggi tak jadi jaminan kebahagiaan, toh mereka yg katanya couple goals dgn parasnya yang tinggi atletis rupawan banyak yg pisah (re: divorce)  Gapapa...

Sinar Indahnya

Gambar
Ada yang tampak indah berkilauan bak emas putih cemerlang warnanya. Indah dari jauh, terasa berkilau saat belum dimiliki, namun saat dekat rasa membuncah dan keindahan itu tak begitu berarti, hilang sirna entah kemana layaknya fatamorgana air ditengah oase gurun pasir. Begitulah, keindahan itu tak kekal, hanya bertahan sementara dan akan sirna hingga waktunya. Biarkan yang indah tetap indah dengan sinarnya. Biarkan berlari bersama sang mentari. Karena ia yang indah tak akan begitu berarti jika tak sejalan dan lain arah tujuan.  Terimakasih atas indahnya, kesan memori tak terlupa meski sekejab, singkat namun menyenangkan. Bersinarlah dengan cahayamu, dijalan yang memang dipilih.  Aku memilih yang indah secukupnya dengan arah yang sama sesuai dgn yg ku punya, karena itu yang kubutuhkan dan cukup bagiku InsyaAllah. Karena diatas indah, akan selalu ada yang lebih indah. Diatas awan akan selalu ada awan. Tak akan ada puasnya jika menjadikan indah sebagai tolak ukur utama. Jadi, mer...

Nomaden Dadakan Kayak Tahu Bulat

Gambar
"Selma, besok bantu nge fasil ya, di Bandung. Karena super mendadak harus menggantikan rekan kita" suara sist Dhita diseberang telpon saat aku baru saja akan melangkahkan kaki ke masjid tepat  selepas kelas pertama dimulai sore kemarin.   Aku yang setengah percaya mencoba mencerna berpikir sesaat, lantas  mengiyakan dan coba mengatur strategi langkah yang harus ku lakukan untuk tetap memikirkan peran dan aktivitas ku di Semarang.  Dengan secepat kilat aku coba menuliskan semua yang perlu kulakukan untuk berangkat ke Bandung dalam dua jam setelah informasi kudapat atau jam 22.20 tersebut.  Bagaimana tidak, aku perlu tes antigen untuk keterangan tidak covid, mencari pinjeman beberapa pakaian sesuai warna  (maklum saya anak kos haha), cari tiket di stasiun (belum tentu dpt, karena diaplikasi udah abis), beres², aku harus melakukan itu semua dalam durasi kurang dari dua jam, padahal saat itu aku masih ada kelas kedua yang berlangsung.  Jadilah pikiran...

Antara logat dan profesi

Gambar
"buat kita yg kerjanya sering ketemu org, dibidang training, dan semacamnya, jangan sampe logat daerah kita terlalu kental sampe ketahuan kita org mana. Apalagi utk kesan pertama, usahakan jgn kebaca kita org mana. Kalo masih terlalu kental logatnya, keliatan kurang profesional. Ada ilmunya lho" Akupun sepakat sm kalimat singkat kakak² senior ku. Makanya, ngobrol sm temen² Jabodetabek, bikin podcast, adl caraku buat mempertahankan logat non medhok ku, biar tetep bs on off in logat kapan aja. Karena kalo logat jarang dipake, cenderung lupa, apalagi kan mayoritas temen² ku skrg temen2 jowo banget yg logat Jawanya tebel dan khas banget.  Jujurly, aku bangga dengan logat medhok. Asik didenger, unik, dan menyenangkan punya logat. Tp tuntutan profesionalitas mengharuskan untuk mempertahankan ketidak medhoan ku.  Soalnya kalo udh di rmh, bicara bahasa Jawa, pasti logat medhok udh auto keluar dan on off antara medhok dan non medhok jadi susah. Jadilah berpodcast ria adl caraku utk me...

Masih Tentang Perjalanan

Gambar
Dua tahun yang lalu. Dgn ritme perjalanan yang mirip: Kendal (tp skrg Semarang) - Jatinegara - Manggarai - Bogor  Tp waktu itu udh sampe Depok dan diminta balik ke Jakarta.  Memori itu tak pernah hilang apalagi lekang dlm ingatanku. Gimana rasanya, gimana pecahnya tangisku di gojek, di KRL dgn perasaan tak menentu. Suasananya, rutenya mirip.  Masih bergetar juga mengingat hal itu. Aku menerima, tp aku tak kan lupa. Aku terima sebagai proses dan perjalanan hidup, yg dgn nya lah aku berproses dan mendapat sejuta hikmah, tp aku  mustahil lupa rasanya. Alhamdulillah, hampir dua th yg lalu perjalanan panjang itu bs sampai skrg. Meski dgn ritme yg mirip, tp suasana kali ini lebih menyenangkan.  Kalo dulu berdebar tak karuan, pecah tangisku di sepanjang perjalanan Jakarta - bogor, tp kini aku telah belajar bahwa percaya sama Allah bukan sj terkait menyiapkan hati dgn apapun yg akan terjadi, tp juga SIAP MELEPASKAN, SIAP TAK MEMILIKI. Karena kesiapan tak memiliki, kesia...

Membuktikan Teori Belajar Albert Bandura

Gambar
Perkembangan anak terjadi dalam serangkaian tahap, jika ada satu tahap perkembangan yang terlambat, maka akan ada efek dimasa setelahnya. Kepribadian sehat dibentuk dari orang tua yang sehat secara mental.  Kalimat tersebut menjadi pembuka awal kelas kami. Ya, Selasa dan Rabu lalu baru aja belajar tentang psikologi perkembangan teori perkembangan psikososial Sigmund Freud dan Teori Belajar Albert Bandura. Kalimat tersebut memang benar adanya. Bahwa anak sehat secara kepribadian terlahir dari orang tua yang sehat pula secara mental.  ---- Izinkan aku bercerita tentang kisah singkat ku yang berkaitan dgn teori tersebut  Aku memang bukan terlahir dari keluarga kyai, ustadz besar. Tapi aku bersyukur terlahir ditengah keluarga yang selalu positif vibes. Bapak yang tidak pernah kudengar mengeluh, ibu yang selalu semangat, juga dengan kalimat dan aktivitas positif yang mengelilingi kami sejak kecil.  Tentu, tak selalu sempurna tanpa celah salah, tapi sebagian besar hidupku ...

Menengok masa lalu dgn senyum merekah

Gambar
Aku meyakini betul, bahwa mustahil utk melupakan masa lalu yg terukir dalam memori. Maka, tak mungkin melupakan, tak akan bisa menghapuskan ingatan itu, tak perlu pula memaksa utk tak lagi hadir dlm kenangan. Cukup diletakkan saja, pada ruang yang tepat agar tak mengusik memori baru yang tengah diukir. Memberi ruang khusus sekedar utk dijadikan cerita yg kian mewarnai diri, lantas fokus merangkai kisah baru yang tengah terajut.  Terimakasih kota lama, Gereja bleduk dan segala cerita indah hampir satu dasawarsa silam, aku izin merangkai cerita baru🥰  📷: kak Zulfa (makasih udh difotoin kak)

Resume Memantaskan Diri Memantapkan Hati - Ust. Oemar Mita, LC

Gambar
Peradaban berkualitas dimulai dari berkualitasnya relasi suami istri Suami istri saling memberi qurrota a'yun -> anak qurrota a'yun -> menjadi pemimpin org bertakwa, menjadi yg terdepan dr org bertakwa Dlm catatan sejarah, pahlawan besar yang menggetarkan bumi, kebanyakan terlahir dr keluarga qurrota a'yun Maka, jangan remehkan ilmu pernikahan. Karena peradaban terbaik dimulai dari pernikahan terbaik yang dipersiapkan sebaik mungkin.  Jika melandasi pernikahan betul² sesuai dgn syariat dan perintah Allah, maka surga mini itu akan hadir didalam pernikahan. Konsep dalam menanti masa pernikahan: Kita tidak bersaing dgn siapapun. Setiap org punya waktunya masing. Kamu tidak sedang bersiang dgn siapapun. Pacaran tidak mendekatkan mu dgn jodoh, tidak pacaran juga tidak menjauhkan mu pada jodohmu Sabar di ruang tunggu menuju pernikahan tanpa resah dan khawatir. Setiap takdir ada masanya. Setiap masa ada orangnya. Jangan lakukan apa yg Allah ga suka semasa dirimu ...

Senyumku Untuknya

Gambar
Ada yang membuatku senyum senyum tetapi bukan doi atau perkara ketertarikan ku pada lawan jenis. Sungguh bukan.  Setiap mengingat hal hal itu, refleks seutas senyum terbit dari wajah ku. Bukan, sekali lagi ini bukan soal ketertarikan pada kaum Adam, melainkan perasaan senangnya aku setiap bertemu orang orang baru yang positif vibes dibalut dengan diskusi hangat menyenangkan dan diselingi humor sebagai pelengkapnya.  Ah... Begitu menyenangkan ada di kondisi lingkaran seperti itu; obrolan dan diskusi tentang kehidupan dengan selingan bumbu humoris yang membuat diskusi terasa renyah. Barangkali aku terkesan lebay dengan momen² tersebut, namun nyatanya ada kehangatan yang kurasakan setiap berada dimomen itu.  Aku senang diskusi, senang bertemu orang baru yang positif, senang bercanda, ditambah lagi dengan balutan nilai Islam yang ditanamkan disetiap pengunjung diskusi. Ah menyenangkan sekali 🥺🤍 Kukira aku tertarik dengan paras  (kadang lumayan) good looking itu, atau k...

Tak Selalu Indah, Tapi Semoga Allah Ridho

Gambar
I know it's hard, but this is my chooise. Hopefully this is the best for me.  Bukan, ini bukan soal biaya atau semacamnya... Ini soal pilihan dan banyak pertimbangan lain.  Aku tak menyesal dgn hal ini, tak pula mengutuk diri dan keadaan... Bahkan bersyukur Allah beri kesempatan mengenyam pembelajaran di MSoT.  Apapun pilihan dan jalan yang ditempuh saat ini, sejatinya kita sedang belajar dan menjemput ridho Nya. Semuanya baik insyaallah. Jadi, tak perlu ada penyesalan sedikitpun, selagi niatnya baik dan murni untuk Allah. Semoga Allah ridho. Bismillah memulai lembaran baru bersama teman teman prodi Psikologi USM. Lancar insyaallah. Bismillah 🤲

Tentang Hati yang Kadangkala Tak Bisa Diprediksi

Gambar
Tentang hati yang kadangkala tak mampu diprediksi.  "Seharian ini mau happy" begitu ucapmu dipagi hari.  Tapi, siangnya ada 'drama' yang tiba-tiba membuat suasana hati tak karuan. Seketika mood berantakan dan aktivitas tak serapih biasanya.  Dirimu berencana, namun dinamika hidup tak pernah bisa tertebak. Ah, aku jadi teringat ayat Al Qur'an yang tak sengaja kubaca semalam,  Surat An-Najm Ayat 43  وَأَنَّهُۥ هُوَ أَضْحَكَ وَأَبْكَىٰ  Artinya: Dan bahwasanya Dialah yang menjadikan orang tertawa dan menangis, Penjelasan singkat tafsir dari sumber tafsirweb.com👇 Dan selain itu, diterangkan pula dalam lembaran-lembaran kitab suci itu bahwa sesungguhnya Dialah yang mahakuasa yang telah menjadikan orang tertawa dan menangis serta menciptakan faktor-faktor yang menyebabkannya, dan sesungguhnya dia pula yang mematikan dan menghidupkan ciptaan-Nya ✨ Sungguh, bukankah kita terlalu lemah... Bahkan urusan merencanakan tangis dan tawa saja kita tak mampu.  Sungguh...

Awalnya Terpaksa, Akhirnya Terbiasa

Gambar
Dua hal yang buat ku mudah, tapi sulit bagi sebagian orang, yakni menahan hubungan khusus (tdk chat dgn non mahrom jika tdk perlu, tidak menjalin komitmen atau hubungan khusus yg dilarang syariat) dgn non mahrom selagi blm ada ikatan halal dan menghindari lagu yg tdk islami yang makna nya cinta cintaan, atau makna kesia siaan. Bukan bermaksud lebih baik dan sombong. Bukan.... Justru aku ingin bercerita bagaimana mulanya aku bisa menahan dua hal tersebut. --- Jadi gini, aku sama seperti banyak pemuda/i lainnya. Senang bersosialisasi, berteman, dan bercanda ria dengan siapapun, tak terkecuali lawan jenis. Saat usia SD, SMP pun aku selalu berteman dengan siapapun tanpa melihat siapa dia dan apa gender nya. Saat usia SMP pun, aku terbiasa bercanda ria dengan semua kawan ku, baik secara langsung maupun melalui platform digital (Facebook dan WA) Begitu masuk SMA, semuanya harus berubah. Aku yang terbiasa cair, ngobrol, chat dengan siapapun, termasuk lawan jenis kala itu harus men...

Kenapa Nulis?

Gambar
Berawal dari sebuah pertanyaan dari kawan ku pagi itu, "Sel apa manfaat menulis buat kamu?" Niat hati mau jawab singkat, tapi jadi panjang kali lebar. Dan inilah jawabanku, tentang buah kebaikan yang kudapat saat membiasakan diri untuk menulis... ✨✨✨ Dengan menulis, aku bisa menumpahkan semua rasa ku, tanpa takut merepotkan orang lain.  Dengan menulis, aku bercakap dengan pikiran dan hati ku, tentang semua perkara dan rasa yang hadir tiap momen. Karena pada dasarnya, aku butuh didengar, butuh menuangkan semua rasa. Tp, tak kan pernah ada org yg siap sedia 24 jam mendengar isi hatiku. Karena itu aku menulis. Kenapa aku menulis? Karena dengan menulis, aku sedang bercakap dengan Rabb ku, bercengkrama dengan Sang Pencipta, sembari menghayati tiap peristiwa dan hikmah yang Allah sajikan untukku.  Menulis adalah bagian dari hidupku. Sejak SD sampai saat ini, buku diary dan pulpen adalah kawan paling setia yg siap mendengarkan semua resah di hati. Aku memang bukan sastra...

Tentang Kawan yang Seringkali Jadi Penghalang

Gambar
Bisa jadi kawan, teman, dan mengasah kekuatan, menghasilkan karya mengesankan Sebaliknya, Bisa jadi beringas menjadi musuh, yang rusuh, dan membuat mimik wajah menjadi lusuh Apa itu?  Yap, HP Dear aku, mau yg pilih HP sebagai kawan yg menghasilkan karya mengesankan, atau malah membiarkan diri terjebak dalam beringasnya musuh dan membuat berantakan banyak hal dalam hidup.  Kalo pilihan pertama, maka tegaskan dirimu, jangan gampang tergoda dan membiarkan diri tenggelam dalam kesenangan sesaat. Jangan ya... Dear aku, jgn gampang pecah fokus dan nunda kerjaan karena hp ya. Kamu tuh rugi besar kalo nunda kerjaan dan pecah fokus karena hp. Plissss... Yuk bisa yuk  Hanan Wijdan Amalia Selma  Yg lgi dapet teguran perihal HP