Pesan Penting Jika Aku Meninggal


Cepat atau lambat, gelar jenazah akan terpatri dalam diri kita. 

Kaya, miskin, tua, muda, cakep, jelek, semua yang bernyawa pasti akan mati.

Tak terkecuali aku, kamu, dan semua teman kita. Jika sudah saatnya, maka malaikat maut akan datang menjemput kita. Tak bisa mengulur waktu, meski satu detik.

Kawan... Sebelum gelar jenazah ada dalam diriku, bolehkan aku menyampaikan satu hal penting padamu? Satu hal penting yang bisa membuatku lebih bahagia di alam sana, jika suatu saat aku mendapat giliran kematian itu.

Kelak, jika aku sudah terbujur kaku tak bernapas...

Izinkan aku meminta satu hal padamu kawan. Izinkan aku mendapat hadiah terindah di alam kubur sana. Hadiah terindah yang akan menerangi gelapnya liang lahat. Yang bisa membantu melegakan sempitnya tanah kuburan

Hadiah terindah itu adalah DOA. Sudikah kau mendoakan aku? Mendoakan dengan Al Fatihah tulus yang datang dari hati. Bukan sekedar bacaan formalitas tanpa menghayati.

Kawan, bolehkah kau selipkan namaku dalam setiap doamu? Berharap kau pintakan ampunan dan Rahmat dari Nya. Karena aku telah terbujur kaku tak bernyawa ditelan bumi, hewan tanah dan tak dapat lagi meminta pada Nya.

Tak perlu kau ingat hari kelahiranku, tak perlu pula kau ingat apa kesukaanku, yang terpenting dan paling kubutuhkan saat itu adalah doa. Boleh ya doakan aku...

Doakan aku, 'Semoga tenang di alam sana, Allah ampuni dosa dosa ku, Allah terima amal perbuatan, dan mendapat Rahmat serta ridho Nya'

Terimakasih kawan.
Doa baik akan kembali pada orang yang mendoakan. 

Semoga kita bertemu di surga Nya kelak❤️

Tetaplah jadi pribadi taqwa yang mencintai Nya ya :)

I'tikaf di penghujung Ramadhan 1442 H
Bogor, 7 Mei 2021


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendidikan Aqil Baligh (oleh Ustadz Adriano Rusfi)

Sudah Berlayar 2 Tahun dan Akan Selamanya Hingga ke Surga Insyaallah

Mulai Dari Mana?