Dadakan Tapi Seru

Dadakan kaya tahu bulat. 
Pagi kemarin suamiku mau berangkat ke Limbangan bertemu seseorang. Rencananya, ia berangkat seorang diri. Tapi secara spontan mengajakku ikut. Awalnya bingung mau ikut atau engga, lantaran kepala sedikit pusing, tp aku memutuskan untuk ikut saja menemaninya di perjalanan. 

Keputusanku untuk ikut itu tidak membuatku menyesal. Justru aku bersyukur sekali karena banyak hal hal menyenangkan perlu disyukuri dr perjalanan tersebut. 

Diskusi ttg kambing dan prospek bisnisnya, menjadi topik menarik siang kemarin.  Bisnis kambing atau domba dititipkan boleh juga dicoba nih, untuk passive income bisa tampaknya. Modalnya pun masih bisa dijangkau. Begitu batinku 

Dalam perjalanan pulang kami sempat kehujanan. Sejak Dzuhur sampai jam duaan memang masih hujan, hujan yang awet. Namun kami mmilih tak mengenakan jas hujan, Krn hujan tidak merata di semua lokasi yang kami lewati. Ada hal lucu yang membuat kamu tertawa terpingkal pingkal bersama: hujan deras lokal dan terang dalam hitungan jarak beberapa meter saja, seolah ada garis  pembatas antara lokasi hujan dan terang tidak hujan. Receh banget ya, gitu aja ketawa. Tp kami tertawa lepas saat melihat fenomena tersebut, MasyaAllah euy. 

Perjalanan kemarin ditutup dengan kalimat suamiku "kerasa cepet ya tadi perjalanan kendal-limbangan"

"Iya, kerasa cepet soalnya kita ga buru buru dan ga dikejar waktu, iya ga si?"

"Iya sih, tapi kerasa cepet karena nyaman dan seru ditemenin kamu"

"Eaaaaaa, gitu yaaa" aku tertawa kegirangan mendengar kalimatnya 

Terimakasih ya Allah sudah izinkan kami mencicipi nikmat Mu. Udara segar Limbangan nglimut memang menyejukkan, ditambah tawa dan percakapan bahagia diantara kami berdua. Bimbing kami selalu ya Rabb♥️  


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendidikan Aqil Baligh (oleh Ustadz Adriano Rusfi)

Sudah Berlayar 2 Tahun dan Akan Selamanya Hingga ke Surga Insyaallah

Cerita Sate Madura. Ngidam Apa Bukan?